Kemungkinan alasan terjebaknya harga Bitcoin adalah besarnya aliran keluar ETF atau investor besar yang melakukan relokasi aset ke ETF yang berebeda.

Pada hari Selasa kemarin, pasar kripto dikejutkan oleh ETF Bitcoin spot ARK 21Shares milik Cathie Wood (ARKB) saat mengalami aliran keluar yang cukup besar. Kejadian ini menjadi pertama kalinya sejak ETF Bitcoin spot diperkenalkan di Amerika Serikat, bahwa salah satu dari “Newborn Nine” melebihi aliran keluar dari Grayscale Bitcoin Trust (GBTC). 

Pada 2 April, ARKB mencatat aliran keluar sebesar $67,5 juta atau sekitar 1.300 BTC, seperti yang dilaporkan oleh Farside Investors, sementara Grayscale mencatat aliran keluar harian sebesar $81,9 juta.

Kejadian ini menunjukkan perubahan yang mencolok dalam dinamika pasar Bitcoin, memunculkan kekhawatiran dan perdebatan di kalangan investor dan analis. Pertanyaan mendasar yang muncul adalah apakah aliran keluar semacam itu merupakan sinyal negatif untuk harga Bitcoin? Atau merupakan bagian alami dari pergerakan pasar?

Eric Balchunas, seorang analis ETF dari Bloomberg, memberikan sudut pandang analitis terhadap aliran keluar ARKB. Dia menyoroti pentingnya ETF dalam mendukung harga Bitcoin. Dia juga menekankan bahwa penurunan harga Bitcoin tidak hanya disebabkan oleh aliran keluar ETF. 

Scott Melker, seorang ahli kripto terkenal, menyarankan bahwa aliran keluar ARKB mungkin karena seorang investor besar melakukan relokasi aset ke ETF yang berbeda. 

Balchunas juga menyoroti anonimitas dalam perdagangan ETF, dia menjelaskan bahwa tidak mungkin untuk mengetahui secara pasti siapa yang melakukan transaksi tersebut, mungkin ada yang terpengaruh oleh volatilitas pasar, atau mungkin ARK sendiri yang mengambil keuntungan. 

Dia juga menyebutkan bahwa bahkan penerbit ETF pun tidak mengetahui identitas pengguna yang melakukan transaksi pada ETF mereka. Hal ini menyoroti fitur anonimitas yang sering kali terlupakan dari ETF, yang membedakannya dari jenis investasi lainnya. 

Bitcoin_Terjebak_di_Bawah_$66,000_Apakah_Aliran_Keluar_ETF_Selain.jpg

Bitcoin Terjebak di Bawah $66,000: Apakah Aliran Keluar ETF Selain Grayscale Jadi Masalah?

Bitcoin

Konferensi NVIDIA GTC 2024 gigelar dengan teknologi AI yang menjadi fokus utama. Konferensi ini juga berdampak pada kenaikan signifikan token kripto AI seperti FET, RNDR, AGIX, dan WLD

NVIDIA mengumumkan akan mengadakan konferensi GTC (GPU Technology Conference) mulai dari tanggal 18 Maret hingga 21 Maret 2024 secara _hybrid_ yaitu secara virtual dan secara _offline_ di San Jose McEnery Convention Center. 

Buat kamu yang belum tahu apa itu NVIDIA GTC, yuk simak penjelasannya!

## Mengenal Apa itu konferensi NVIDIA GTC

NVIDIA GTC adalah sebuah konferensi pengembang untuk era AI. Di sinilah para pengembang, peneliti, pencipta, pengambil keputusan dalam IT, pemimpin bisnis dan bahkan mahasiswa. Diperkirakan lebih dari 30.000 orang akan menghadiri konferensi ini.

Tujuan dari diadakannya NVIDIA GTC adalah untuk belajar bagaimana membentuk dunia yang kita tinggali dengan kekuatan AI, komputasi yang dipercepat, ilmu data, dan lainnya.

Jensen Huang, yang merupakan CEO dari NVIDIA adalah keynote yang sangat dinantikan dalam acara ini. Dengan adanya lebih dari 900 sesi dan 300 pameran, diharapkan acara ini bisa membangkitkan kembali semangat investor terhadap proyek-proyek kripto yang dibantu oleh AI. Berita baik ini telah membawa keuntungan yang besar bagi koin AI, dengan beberapa token yang memimpin di pasar kripto.

## Dampak NVIDIA GTC Terhadap Token Ai

Ternyata, konferensi yang digelar NVIDIA ini membawa dampak bagi token AI. NVIDIA GTC menghasilkan keuntungan yang signifikan untuk beberapa mata uang kripto.

Terdapat beberapa token yang mengalami kenaikan lebih dari 20% dengan (FET) mengalami kenaikan lebih dari 47%, Render (RNDR) naik lebih dari 46%, SingularityNET (AGIX) dengan keuntungannya melebihi 38%, dan Worldcoin (WLD) mengalami kenaikan lebih dari 24%.


NVIDIA GTC 2024 Pengaruhi Token Kripto AI.jpg

NVIDIA GTC 2024 Pengaruhi Token Kripto AI

Event

Blockchain

Siaran Pers

Per 15 Maret 2024 harga Bitcoin mengalami penurunan yang cukup signifikan. Kemungkinan penyebab dari penurunan ini adalah masalah likuidasi, panic selling, dan menyeimbangkan pasar kripto.

Per 15 Maret 2024, harga Bitcoin mengalami penurunan hampir 10%, yang sebelumnya ada pada level US$73.000 turun menjadi US$67.000. 

Selain itu, penurunan juga terjadi pada altcoin lainnya, seperti Ethereum (ETH) dan Binance Coin (BNB), yang masing-masing mengalami penurunan sekitar 8%. Hal ini menjatuhkan harga ETH menjadi di bawah US$3.656 dan BNB di bawah US$561.

Di antara kripto berkapitalisasi pasar besar, Dogecoin mengalami penurunan terbesar dengan turun 16%, sementara AVAX turun 10%. Kapitalisasi pasar kripto secara keseluruhan juga mengalami penurunan sebesar 8,3% atau mencapai US$2,54 triliun.

Melihat penurunan yang terjadi, kira-kira apa sih, penyebab turunnya harga Bitcoin? Yuk, simak penjelasannya!

## Penyebab Turunnya Harga Bitcoin

Berikut ini adalah beberapa kemungkinan penyebab dari menurunnya harga Bitcoin.

### Masalah Likuidasi

Alasan pertama yang mungkin menjadi alasan menurunnya harga Bitcoin yaitu masalah likuidasi. Apa sih, masalah likuidasi itu?

Dalam konteks kripto, likuidasi terjadi ketika pemegang aset menjualnya secara cepat untuk menghindari kerugian lebih lanjut atau ketika posisi perdagangan secara otomatis dilikuidasi oleh platform perdagangan dalam situasi tertentu, seperti jika harga aset turun di bawah batas tertentu.

Lanskap kripto terguncang oleh masalah likuidasi yang besar. Dengan begitu, Bitcoin, Ethereum, dan Solana menjadi korban utamanya

Berdasarkan data Coinglass, terjadi likuidasi Bitcoin senilai lebih dari 246 juta dolar dan para pedagang jangka panjang menyebabkan likuidasi kripto senilai lebih dari 666 juta dolar. Salah satu likuidasi yang mencolok adalah penjualan besar sebesar 13.3 juta dolar di platform OKX-BTC-USDT-SWAP.

### Menyeimbangkan Pasar Kripto

Setelah dua minggu lonjakan pasar kripto dengan Bitcoin, dogwifhat (WIF), dan altcoin lainnya naik signifikan dan mencetak rekor baru, saat ini pasar kripto mengalami _‘natural correction’_. Menurut analisis seperti Kapten Faibik, koreksi ini dipandang sebagai tanda awal sebelum pembagian setengah Bitcoin, dengan perkiraan bahwa akan terjadi penurunan sementara sebelum mencapai rekor tertinggi baru. 

### _Panic Selling_

Ternyata, panic selling juga menjadi salah satu alasan mengapa harga Bitcoin mengalami penurunan. Lonjakan besar dalam pasar kripto yang terjadi dalam beberapa minggu terakhir telah membuat para investor dan pedagang melakukan apa yang disebut sebagai _panic selling_ untuk mendapatkan keuntungan maksimal dari pemulihan tersebut. Para investor dan pedagang merasa FOMO karena khawatir ketinggalan mendapatkan keuntungan pada harga tertinggi dan optimal.

Itu adalah beberapa alasan yang menyebabkan terjadinya penurunan pada harga Bitcoin. Namun, beberapa analis menyatakan pandangan yang berbeda. Ada yang percaya bahwa penurunan tiba-tiba tersebut adalah natural correction, mencegah terbentuknya gelombang kripto. Ada juga yang percaya bahwa alasan utamanya adalah likuidasi untuk mendapatkan keuntungan. Namun, alasan pastinya tetap belum jelas.

Harga Bitcoin Turun Drastis, Apa Alasan Ini Terjadi-01.jpg

Harga Bitcoin Turun Drastis, Apa Alasan Ini Terjadi?

Sejak 2021, saat ini NFT OpenSea mencapai titik terendah dalam volume penjualannya. Per bulan April, penjualan NFT OpenSea hanya mencapai $97 juta

OpenSea mencatat rekor volume penjualan bulanan terendah sepanjang sejarah setelah lonjakan pasar awal NFT. Analisis dari Dune Analytics menunjukkan bahwa penjualan NFT OpenSea pada bulan April hanya mencapai $97 juta.

Penurunan pada penjualan OpenSea sangat berbeda dengan peningkatan pesat Blur di pasar NFT. Sebagai peserta baru, Blur telah meningkatkan penjualan pasarnya secara dramatis selama periode yang sama. Sementara OpenSea mengalami kesulitan, Blur telah menguasai 78.7% dari semua transaksi NFT dalam seminggu terakhir, meninggalkan OpenSea hanya dengan 21.3% dari volume pasar.

## Alasan Volume Perdagangan NFT OpenSea Menurun

Jumlah pengguna OpenSea mengalami penurunan yang cukup tajam. Hal ini yang langsung berdampak pada jumlah transaksi yang dilakukan. Pada bulan April ini, jumlah pengguna aktif menurun menjadi 74.113, angka pengguna turun sebanyak 8.19% dari bulan Maret yang memiliki 80.727 pengguna aktif. Penurunan jumlah pengguna ini menyebabkan penurunan yang signifikan dalam volume transaksi, dengan hanya 110.000 NFT yang diperdagangkan dalam 25 hari terakhir, menandai total penjualan bulanan terendah sejak bulan Juni 2021.

Untuk memulihkan dominasi pasar, OpenSea menghapus biaya transaksi pada bulan April. Di sisi lain, setelah memberikan Blur token sebesar 12% kepada para pedagang pada 14 Februari, Blur sekarang menguasai lebih dari 70% dari volume perdagangan NFT harian Ethereum.

Sebagaimana yang dicatat oleh seorang analis di Dune Analytics, pergeseran dinamika pasar sebagian disebabkan oleh Blur yang menawarkan kondisi likuiditas yang lebih baik, seringkali dengan harga pasar yang lebih murah dan harga penawaran yang lebih tinggi. Janji Blur untuk memberikan _airdrop_ tambahan sebesar 10% dari pasokan token, yang bertujuan untuk memberikan penghargaan atas loyalitas pengguna, telah memperkuat keunggulan bersaing ini. 

Ketika OpenSea berupaya memperbaiki posisinya, persaingan terus-menerus dengan Blur menunjukkan betapa pentingnya strategi inovatif dan insentif bagi pengguna dalam ruang NFT yang sangat kompetitif dan berkembang dengan cepat. 

Alasan Volume Perdagangan NFT OpenSea Mencapai Titik Terendah dalam 3 Tahun-01.jpg

Alasan Volume Perdagangan NFT OpenSea Mencapai Titik Terendah dalam 3 Tahun

Mantan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, mengatakan bahwa dia akan memastikan mata uang kripto bisa digunakan untuk sumbangan kampanyenya.

Dalam beberapa video yang diunggah di platform X oleh Frank Degods, seorang pencipta dan _influencer_ token non-fungible (NFT), Trump tampaknya memberitahu sekelompok pembeli NFT-nya bahwa dia berniat menerima sumbangan kampanye dalam bentuk kripto.

Trump menyatakan bahwa jika seseorang tidak bisa menggunakan cryptocurrency untuk menyumbang ke kampanye, dia akan memastikan agar hal tersebut menjadi mungkin. Ia menekankan bahwa masyarakat bisa menyumbangkan uang ke kampanye Trump dengan menggunakan cryptocurrency. 

Dia juga mengatakan kepada masyarakat bahwa Presiden Joe Biden tidak tahu apa itu cryptocurrency. Jadi, Ia menekankan bahwa jika seseorang menyukai cryptocurrency, lebih baik memilih Trump.

Nampaknya, Trump mengucapkan hal tersebut ketika mengadakan pertemuan dengan pembeli NFT “Edisi Mugshot” yang diadakan saat hari libur dari persidangan. Mereka yang diundang ke makan malam itu masing-masing membeli lebih dari 47 NFT dengan harga $99 per NFT, menurut Axios yang mengutip dari salinan undangan makan malam tersebut.

“Kami berhasil melakukannya sebelum NFT menjadi tren. Kami menghidupkan kembali minat pada NFT,” tambah Trump.

Dalam menjawab pertanyaan apakah dia akan mempertahankan bisnis kripto di Amerika Serikat, Trump menyatakan bahwa dia akan bekerja keras untuk menjaga bisnis-bisnis tersebut agar tetap beroperasi di negara ini.

“Jika industri kripto mulai meninggalkan Amerika Serikat karena sikap yang kurang bersahabat terhadap kripto, nah, kita akan menghentikannya. Kita tidak menginginkan hal itu,” Kata Trump. “Jika kita memilih untuk merangkulnya, kita harus memberi kesempatan pada mereka untuk tetap berada di sini.”

Dilansir dari CoinMarketCap, memecoin “Joe Boden” yang mengikuti tokoh Presiden Amerika Serikat Joe Biden melonjak 18.5% dalam waktu 24 jam terakhir hingga pukul 10:40 malam ET pada hari Rabu setelah Trump mengomentari token tersebut.

Trump menyatakan ketidaksetujuannya terhadap investasi tersebut setelah mengetahui bahwa token BODEN memiliki kapitalisasi pasar sebesar $240 juta.

Avichal Garg, salah satu pendiri Electric Capital, mengungkapkan dalam sebuah unggahannya di X bahwa dia merasa kagum melihat perubahan sikap Trump terhadap kripto. Menurut Garg, orang yang memberinya arahan mengenai masalah ini sukses dalam melakukannya. Garg juga menambahkan bahwa jika Biden tetap bersikap anti-kripto, hal tersebut dapat membuat pandangan negatif terhadap kripto semakin meluas dari anti-Gensler menjadi anti-Biden bahkan menjadi anti-demokrat.

Saat ini, Trump adalah kandidat dari Partai Republik untuk pemilihan presiden Amerika Serikat yang akan datang pada November 2024. Namun, tim kampanye Trump belum memberikan tanggapan terhadap permintaan The Block untuk memberikan komentar lebih lanjut.  

Donald Trump Menerima Mata Uang Kripto untuk Sumbangan Kampanyenya-01.jpg

Donald Trump Menerima Mata Uang Kripto untuk Sumbangan Kampanyenya

FTX berencana mengalokasikan $14,5 - $16,3 miliar tunai ke kreditornya, dengan harapan 98% menerima 118% dari klaim yang diizinkan dalam 60 hari, menunggu persetujuan pengadilan.

Berdasarkan rencana reorganisasi yang direvisi yang diajukan oleh perusahaan di pengadilan kepailitan AS pada Selasa, 7 Mei 2024, bursa kripto FTX diperkirakan akan memiliki dana antara $14,5 miliar hingga $16,3 miliar untuk membayar kreditor dan pelanggannya. 

FTX menyatakan bahwa angka tersebut diprediksi berdasarkan pengalihan aset, yang sebagian besar merupakan investasi yang dimiliki oleh Alameda Research, yang merupakan sebuah _hedge fund_ kripto yang dikelola oleh Sam Bankman-Fried, bisnis FTX Ventures, dan klaim hukum.

Jumlah yang akan didistribusikan termasuk aset yang dikuasai oleh pihak yang berutang dalam bab 11, serta yang dikuasai oleh likuidator dari FTX Bahamas Digitak Markets, Komisi Sekuritas Bahamas, likuidator dari unit Australia FTX, Departemen Kehakiman Amerika Serikat (DOJ), dan beberapa pihak swasta lainnya. 

Perusahaan menyatakan bahwa rencana yang telah diubah fokus pada serangkaian penyelesaian yang telah disepakati bersama para pemangku kepentingan utama termasuk kasus-kasus yang masih harus mendapat persetujuan pengadilan.

Rencana yang diusulkan oleh FTX menciptakan “kelas yang lebih mudah” untuk kreditor bagi mereka yang memiliki klaim sebesar $50,000 atau kurang. Dalam rencana ini, FTX mengharapkan bahwa sebagian besar kreditor akan menerima sekitar 118% dari jumlah klaim mereka dalam waktu 2 bulan jika disetujui oleh pengadilan.

“Kami dengan senang hati mengusulkan rencana bab 11 yang mempertimbangkan pengembalian sebesar 100% dari jumlah klaim kebangkrutan ditambah bunga untuk kreditor non-pemerintah,” ucap CEO John Ray.

Pada bulan Februari, platform perdagangan kripto yang mengalami kesulitan keuangan memiliki $6.4 miliar dalam bentuk uang tunai.

Pada awal tahun ini, pendiri FTX, Sam Bankman-Fried, dijatuhi hukuman 25 tahun penjara oleh seorang hakim karena mengambil $8 miliar dari pelanggan. FTX, yang sebelumnya termasuk salah satu bursa kripto teratas di dunia, menggemparkan sektor pada bulan November 2022 dengan mengajukan kebangkrutan, yang membuat sekitar 9 juta pelanggan dan investor menghadapi kerugian hingga miliaran dolar. 

Ajukan Perubahan Rencana Reorganisasi, FTX Perkirakan Distribusi Dana Sebesar $14.5 hingga $16.3 Miliar-01.jpg

Ajukan Perubahan Rencana Reorganisasi, FTX Perkirakan Distribusi Dana Sebesar $14.5 hingga $16.3 Miliar

Perjalanan memecoin mengalami sedikit guncangan serta penurunan karena Bitcoin yang mulai bangkit memikat perhatian para pedagang atau trader.

Naik turunnya memecoin tampaknya mulai mengalami sedikit guncangan karena kebangkitan Bitcoin menarik perhatian para trader. Data terkini menunjukkan adanya penurunan yang signifikan dalam kegilaan memecoin yang melanda pasar kripto pada awal tahun ini.

Arus transaksi untuk memecoin di berbagai blockchain utama seperti Ethereum dan Solana telah jatuh drastis sebesar 81% dari titik tertinggi pada bulan Maret yang hampir mencapai $1 miliar menjadi hanya $191.88 juta pada 3 Mei.

Meskipun beberapa memecoin seperti Bonk (BONK) masih tetap mengalami kenaikan nilai, sebagian besar memecoin mengalami kesulitan untuk mengikuti pemulihan bullish Bitcoin.

Para analis menghubungkan perbedaan ini dengan struktur pasar altcoin yang lemah secara keseluruhan dan menurunnya aktivitas perdagangan. 

Demam Memecoin Menurun.jpg

Demam Memecoin Menurun

Walaupun volume perdagangannya bervariasi, mata uang kripto seperti Bitcoin dan Ethereum mengalami peningkatan harga. Begitu juga dengan altcoin seperti Solana, Ripple, dan Cardano. 

Mata uang kripto terkemuka seperti Bitcoin dan Ethereum baru-baru ini mengalami peningkatan harga pasar yang signifikan. Bitcoin kini nilainya melebihi $64,000, sementara Ethereum tetap stabil di atas %3,100. Hal ini menunjukkan periode yang kuat bagi mata uang digital utama, meskipun ada variasi dalam volume perdagangan.

## Kinerja Mata Uang Kripto Terkemuka

Harga Bitcoin naik menjadi $64,132.50 dengan kenaikan sebesar 1.17%, walaupun aktivitas perdagangannya mengalami penurunan. Khususnya, volume perdagangannya turun lebih dari 12% menjadi $17.67 miliar dalam 24 jam sebelumnya. Sementara itu, Ethereum mengalami kenaikan sebesar 1.73% mencapai $3,148.06, meskipun volume perdagangannya juga mengalami penurunan sekitar 3% menjadi $8.28 miliar. Pergerakan ini mencerminkan kepercayaan yang meningkat dari investor terhadap aset digital utama ini. 

## Perkembangan Pasar Altcoin

Di dunia altcoin, Solana, Ripple, dan Cardano mengalami kenaikan yang signifikan. Solana hampir mencapai $150 dengan kenaikan 1.58%, meskipun volume perdagangannya turun cukup banyak. Harga Ripple naik menjadi $0.5339 dengan peningkatan volume perdagangan hampir 19%, menunjukkan minat perdagangan yang meningkat. Cardano juga naik sedikit menjadi $0.4588, tapi volume perdagangannya turun, menunjukkan reaksi pasar yang bercampur.

Secara keseluruhan, pasar kripto terus menunjukkan kekuatan dengan Bitcoin dan Ethereum menjadi pendorong utama. Kinerja mata uang digital ini, bersama dengan pergerakan yang signifikan di altcoin seperti Solana, Ripple, dan Cardano, menunjukkan situasi pasar yang dinamis. Investor dan pengamat pasar dengan cermat memantau tren ini untuk menilai arah masa depan aset-aset ini. 

Kenaikan Nilai Bitcoin dan Ethereum.jpg

Kenaikan Nilai Bitcoin dan Ethereum

MicroStrategy meluncurkan MicroStrategy Orange, platform identitas terdesentralisasi berbasis Bitcoin yang memungkinkan organisasi mengelola identitas digital dengan lebih efektif.

MicroStrategy, sebuah tokoh terkemuka dalam industri teknologi dan blockchain, telah mengungkapkan inovasi terbaru mereka, yaitu MicroStrategy Orange. Platform revolusioner ini menandai kemajuan yang signifikan dalam solusi identitas terdesentralisasi, menggunakan kemampuan jaringan Bitcoin.

Pada acara MicroStrategy World Bitcoin for Corporations 2024, Wakil Presiden Eksekutif Cezary Raczko memperkenalkan MicroStrategy Orange kepada penonton global. Dengan debutnya, platform ini bertujuan untuk mengubah paradigma aplikasi identitas digital dengan menyajikan kerangka yang kuat berdasarkan keamanan dan ketidakberubahannya dari blockchain Bitcoin.

Pada intinya, terdapat infrastruktur layanan awan yang menyederhanakan proses pemberian pengenal kepada pengguna dan organisasi. Dengan menggunakan jaringan Bitcoin, MicroStrategy Orange menawarkan pendekatan terdesentralisasi dalam pengelolaan identitas, membuka jalan untuk meningkatkan keamanan, transparansi, dan efisiensi di dunia digital.

## MicroStrategy Orange: Membantu Perusahaan dengan Integrasi Bitcoin

MicroStrategy Orange tidak hanya sekadar merilis produk baru, tetapi juga menunjukkan langkah strategis dalam mengintegrasikan Bitcoin ke dalam solusi-solusi berkualitas enterprise. Dengan memberdayakan organisasi untuk menggunakan aplikasi yang sudah disiapkan sesuai dengan tantangan identitas digital, MicroStrategy Orange membuka peluang besar bagi bisnis yang ingin memanfaatkan teknologi blockchain.

Perhatian Raczko terhadap dampak transformasional dari identitas digital berbasis Bitcoin menunjukkan implikasi yang lebih luas dari platform tersebut. Selain memenuhi kebutuhan identitas yang mendesak, MicroStrategy Orange memiliki potensi untuk mengubah sepenuhnya ekosistem, termasuk platform pesan dan lanskap kredensial yang dapat diverifikasi. Ketika organisasi semakin menyadari nilai solusi terdesentralisasi, MicroStrategy Orange menjadi bukti sinergi yang semakin bertumbuh antara Bitcoin dan inovasi perubahan

## Perjalanan dan Keuntungan Keuangan MicroStrategy dengan Bitcoin

Keterlibatan MicroStrategy dalam Bitcoin bukan hal baru; ini merupakan hasil dari perjalanan yang telah direncanakan sejak awal tahun ini. Mereka menyebut diri mereka sebagai "perusahaan pengembangan Bitcoin pertama di dunia," yang menjadi dasar bagi pekerjaan mereka di masa depan dalam teknologi blockchain. Proyek utama MicroStrategy, yaitu MicroStrategy Orange, berfokus pada Bitcoin dan merupakan inovasi besar pertama mereka dalam bidang ini.

Keuntungan finansial dari strategi Bitcoin MicroStrategy sangat nyata, terutama dengan kabar bahwa pendiri bersama, Michael Saylor, meraup $400 juta dari penjualan saham perusahaan setiap hari. Keputusan Saylor untuk berinvestasi dalam Bitcoin sejak 2020 telah membayar dengan baik, dengan harga saham MicroStrategy naik lebih dari nilai asli Bitcoin.

MicroStrategy Orange Apa Sebenarnya Inovasi Berbasis Bitcoin dari MicroStrategy-01.jpg

MicroStrategy Orange: Apa Sebenarnya Inovasi Berbasis Bitcoin dari MicroStrategy?

Presiden El Salvador, Nayib Bukele memutuskan untuk memindahkan Bitcoin negara tersebut senilai lebih dari 400 juta dolar ke Cold Wallet.

El Salvador menjadi negara pertama yang membeli Bitcoin sebagai alat pembayaran yang sah pada September 2021. Sejak itu, El Salvador membeli Bitcoin secara berkala. 

Presiden El Salvador, Nayib Bukele, menjelaskan bahwa sebagian besar cadangan Bitcoin negaranya telah dipindahkan ke _cold wallet_. _Cold wallet_ berfungsi untuk menyimpan aset kripto yang dimiliki. Kabarnya, nominal yang dipindahkan sebesar 5.689,68 BTC atau setara dengan kurang lebih 411 juta dolar.

Nominal ini jauh dari yang diperkirakan. Bukele kadang-kadang mengunggah kepemilikan Bitcoinnya di negara tersebut di media sosial setelah melakukan pembelian. Nominal terakhir yang diketahui oleh pelacak publik hanya mencapai 200 juta dolar, yang mana ternyata jumlah yang dipindahkan hampir dua kali lipat dari yang diketahui.

## Alasan Pemindahan Bitcoin ke Cold Wallet
Menurut Bukele, pemindahan Bitcoin ke _cold wallet_ setara dengan pendirian celengan Bitcoin pertama di negara tersebut. Hal ini dilihat dari postingannya pada aplikasi X. Ia juga menambahkan bahwa _cold wallet_ tersebut tersimpan di brankas fisik wilayah nasional mereka. 

Hal ini juga dilakukan untuk melindungi investasi mata uang kripto secara fisik atau _offline_ sehingga tercegah dari peretasan.

## Keuntungan Bitcoin bagi El Salvador

Ngomong-ngomong tentang Bitcoin yang sudah menjadi alat pembayaran sah di El Salvador sejak tahun 2021 lalu, apa sih, keuntungan yang didapat El Salvador selama menggunakan Bitcoin?

Ternyata, berkat bitcoin, El salvador bisa mengubah status negaranya dari yang merupakan negara termiskin menjadi salah satu negara terkaya di dunia!

Dilansir dari postingan Cryptosea.com, bahwa diperkirakan El Salvador telah meraih untung sebesar 83 juta dolar atau sekitar 1,29 triliun rupiah.

Bukele juga menyatakan di postingan X-nya, bahwa negaranya mendapatkan keuntungan dari beberapa sumber, termasuk hasil dari pertukaran Bitcoin ke dolar AS dalam transaksi bisnis lokal, pendapatan Bitcoin dari layanan pemerintah, hasil penambangan, dan program paspor El Salvador.

CoinMagz

Berita Terbaru

Alasan Volume Perdagangan NFT OpenSea Mencapai Titik Terendah dalam 3 Tahun

10 Mei 2024

Donald Trump Menerima Mata Uang Kripto untuk Sumbangan Kampanyenya

9 Mei 2024

Ajukan Perubahan Rencana Reorganisasi, FTX Perkirakan Distribusi Dana Sebesar $14.5 hingga $16.3 Miliar

8 Mei 2024

Demam Memecoin Menurun

7 Mei 2024

Kenaikan Nilai Bitcoin dan Ethereum

6 Mei 2024

MicroStrategy Orange: Apa Sebenarnya Inovasi Berbasis Bitcoin dari MicroStrategy?

3 Mei 2024

Siaran Pers

Event

NVIDIA GTC 2024 Pengaruhi Token Kripto AI

Bitcoin

Harga Bitcoin Turun Drastis, Apa Alasan Ini Terjadi?

Bitcoin

El Salvador Pindahkan Bitcoin Senilai 400 Juta Dolar ke “Cold Wallet”

Artikel Trending

Bitcoin Terjebak di Bawah $66,000: Apakah Aliran Keluar ETF Selain Grayscale Jadi Masalah?

Bitcoin

5 April 2024

Ariqah Vania Azarine

NVIDIA GTC 2024 Pengaruhi Token Kripto AI

Event

19 Maret 2024

Ariqah Vania Azarine

Harga Bitcoin Turun Drastis, Apa Alasan Ini Terjadi?

Bitcoin

19 Maret 2024

Ariqah Vania Azarine

🔥 Trending

1

Shiba Inu

BTC

4.17%

2

Bitcoin

BTC

1.79%

3

Enji Coin

ENJ

4.17%

Peluang karier untukmu

Lead Product Designer

Lead Product Designer

Lead Product Designer

Fear & Greed Index

Greed

#CryptoItuMudah

Pemula

Menengah

Ahli

Crypto Event

Blockchain Economy London Summit

Blockchain Economy London Summit

Blockchain Economy London Summit

Navigasi

Perusahaan

Media Sosial

©2024 Hodlmagz